17/04/2024

LSP UNIVERSITAS PANCASILA LAHIRKAN ALUMNI SIAP KERJA YANG KOMPETEN

Sesuai dengan kebijakan Merdeka Belajar oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia, yang bertujuan memberikan kesempatan kepada mahasiswa/i untuk mengasah kemampuan sesuai bakat dan minat dengan terjun langsung ke dunia kerja sebagai persiapan karier masa depan.

Kebijakan ini sangat menarik karena berbasis praktik di lapangan yang dikonversi menjadi SKS. Lalu eksplorasi pengetahuan dan kemampuan mahasiswa di lapangan selama lebih dari satu semester. Lewat program ini, mahasiswa dan alumni akan belajar memperluas jaringan di luar program studi atau kampus asal.  Terakhir, progam ini membuka kesempatan kepada mahasiswa dan alumni untuk menimba ilmu secara langsung dari industri serta belajar dari praktisi berpengalaman.

Selain kebijakan Merdeka Belajar, ada lagi program Praktisi Mengajar yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia agar lulusan perguruan tinggi lebih siap dan kompeten untuk masuk ke dunia kerja. Program ini mendorong kolaborasi aktif praktisi ahli dengan perguruan tinggi agar tercipta transfer ilmu dan keahlian antar sivitas akademika di perguruan tinggi dan profesional di dunia kerja untuk menghasilkan alumni yang siap kerja dan kompeten.

Tujuan program praktisi mengajar antara lain menutup kesenjangan kompetensi lulusan baru dengan kebutuhan dunia kerja.  Lalu ikut mendorong kolaborasi perguruan tinggi dan industry serta dalam upaya mempersiapkan SDM unggul bagi Indonesia ke depan.

Guna mendukung kedua program unggulan ini, LSP Universitas Pancasila merangkul LSP AREA Indonesia dalam melahirkan mahasiswa dan alumni yang siap kerja dan kompeten. Selasa, 21 Juni 2022 lalu, bertempat di Ruang Rapat Rekrorat Universitas Pancasila.

Kerjasama kedua Lembaga Sertifikasi Profesi ini dilakukan MoU yang dihadiri oleh Ketua masing-masing lembaga. Dari Ketua LSP-P1 Universitas Pancasila Dra.Andiani, M.Kom sebagai Ketua, Ir.Estu Prayogi, M.K.K.K sebagai Ketua Bidang Manajemen Mutu serta Dr. Ricca Angraini, S.H Kabiro Hukum dan Kerjasama Universitas Pancasila. Sedangkan dari LSP AREA Indonesia hadir Ir. Indra Utama, M.PWK sebagai Ketua, Ella Nurlaela, SE, CRA, Asesor Kompetensi dan Manajer Mutu serta Naida Faradibha, S.Kom, CRA, Asesor Kompetensi sekaligus Pelaksana Harian.   

Menurut Andiani, kerjasama yang mereka lakukan, bertujuan untuk mendukung program Merdeka Belajar dan Praktisi Mengajar yang digaungkan pemerintah. “Melalui kerjasama dengan LSP AREA Indonesia dibidang kompetensi pemasar dan agen properti, akan membuat mahasiswa dan alumni mengetahui peluang kerja di industri properti yang bisa mereka terjuni. Sebelumnya akan diberikan pelatihan dari praktisi properti, dan akan dilanjutkan dengan uji kompetensi sebagai pelengkap Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI),” jelasnya.

Sementara itu, Indra Utama menjelaskan, dari kerjasama ini bukan saja lahir mahasiswa dan alumni yang siap memasuki dunia kerja, tapi juga memiliki kompetensi standar bagi pemasar dan agen properti. “Kami juga akan merangkul teman-teman developer, agen properti serta perbankan untuk mendukung  kerjasama ini guna melahirkan profesional yang dibutuhkan industri properti. Di tengah semangat Perbaikan Ekonomi Nasional, industri properti dan perbankan mulai menggeliat dan membutuhkan banyak SDM siap kerja dan kompeten. Setelah diberikan pemahaman serta mengikuti uji kompetensi dasar, mereka bisa diterima bekerja di perusahaan pengembang, perbankan serta agen properti,” jelas Indra yang juga CEO Journalist Media Network ini.

Untuk memastikan ketercapaian kompetensi dan profesionalitas seseorang, dilakukan uji kompetensi bagi calon lulusan perguruan tinggi. Sertifikasi kompetensi berguna sebagai bukti bahwa seorang pemegang sertifikat kompetensi mempunyai kemampuan yang memang telah diakui oleh lembaga yang telah mengeluarkan sertifikat tersebut. Tentu saja, bagi mahasiswa yang hampir lulus dan akan menjadi alumni, sangat perlu memiliki sertifikasi kompetensi ini sebagai modal awal untuk terjun di dunia kerja ke depan sekaligus sebagai Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI) bernilai yang dikeluarkan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) yang terlisensi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

Skema Listing Agent (LA) merupakan tahap awal pembelajaran mahasiswa dan alumni Universitas Pancasila untuk menjadi Agen Properti. Listing adalah salah satu kompetensi yang dimiliki calon pemasar/agen properti untuk menjual atau menyewakan property, Baik dari developer, maupun pemilik properti termasuk perbankan.  Kedepan peluang kerja dan usaha dalam industri property masih terbuka luas.  Kerjasama LSP-P1 Universitas Pancasila dan LSP AREA Indonesia akan menjembatani Mahasiswa dan Alumni memasuki dunia kerja di industri properti ,  salah satunya untuk pemasar/agen properti/perbankan.

Informasi lebih lanjut mengenai Kerjasama ini bisa mengubungi

Nadia 0856-9717-1479

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita lainnya

Pelatihan Calon Asesor

embaga Sertifikasi Profesi (LSP) Universitas Pancasila bersama Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) melaksanakan Pelatihan Calon Asesor Kompetensi. Kegiatan ini dilaksanakan selama 5 hari terhitung mulai

Read More »

MoU dengan LSP AREA Indonesia

Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Universitas Pancasila, pada hari Selasa (21/06) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) AREA Indonesia mengenai Sertifikasi Kompetensi.

Read More »